BERPIKIR MATEMATIS KOMEDIAN DALAM MENGONSTRUKSI BAHAN KOMEDI: STUDI KASUS PADA STAND UP COMEDY INDONESIA
Abstract
Mathematical thinking has been studied by many researchers in
different contexts. Lesh & English (2005) conduct a study about the
connection between the someone’s success and his/her mathematical
thinking ability. Shmakov & Hannula (2010) study about the creative
thinking of students based on the fun mathematics teaching process,
Young (2013) uses improv comedy to help the learning activities in
class, and the finding of Nicewonder (2001) shows that introducing
comedy during mathematics class in any given level could help students
understanding the material and also could make mathematics become more
fun. Basically, comedy uses the pattern of setup – punchline formula
which offers expectation and gives unexpected surprise. In this matter,
the thinking process known as assimilation – accomodation creates the
condition equilibrium and disequilibrium. Furthermore, to analyze the
mathematical thinking happens, the researcher conducts a research on
Stand Up Comedy Indonesia. In short, mathematical thinking used by the
comedians is an implicational logical pattern. A condition of “if” is as
the setup while a condition of “then” is as the punchline. Different
techniques of punchline used by different comedians are based on their
stage persona which covers language, background, and the sensitivity of
comedy.
Berpikir matematis telah dikaji oleh banyak peneliti dengan konteks yang berbeda-beda. Lesh & English (2005) melakukan penelitian tentang hubungan kesuksesan seseorang terhadap kemampuan berpikir matematis, Shmakov & Hannula (2010) meneliti tentang kreativitas berpikir siswa dari pembelajaran matematika yang menyenangkan, Young (2013) menggunakan komedi improv untuk membantu kegiatan belajar mengajar, dan penelitian dari Nicewonder (2001) mengungkapkan bahwa mengenalkan komedi di kelas matematika pada jenjang mana pun dapat membantu siswa untuk mengerti dan membuat matematika menjadi menyenangkan. Pada dasarnya komedi menggunakan pola setup – punchline, menawarkan harapan dan memberikan kejutan. Hal ini di dalam proses berpikir dikenal dengan proses asimilasi – akomodasi, yang menciptakan kondisi equilibrium dan disequilibrium. Selanjutnya, untuk mengkaji proses berpikir matematis yang terjadi, dilakukan penelitian terhadap Stand Up Comedy Indonesia. Secara singkat, berpikir matematis yang digunakan oleh komedian adalah pola logika implikasi. Kondisi “jika” sebagai setup, dan kondisi “maka” sebagai punchline. Teknik punchline yang berbeda digunakan oleh setiap komedian sesuai dengan persona panggung yang meliputi gaya bahasa, latar belakang, dan sensitivitas komedi.
Berpikir matematis telah dikaji oleh banyak peneliti dengan konteks yang berbeda-beda. Lesh & English (2005) melakukan penelitian tentang hubungan kesuksesan seseorang terhadap kemampuan berpikir matematis, Shmakov & Hannula (2010) meneliti tentang kreativitas berpikir siswa dari pembelajaran matematika yang menyenangkan, Young (2013) menggunakan komedi improv untuk membantu kegiatan belajar mengajar, dan penelitian dari Nicewonder (2001) mengungkapkan bahwa mengenalkan komedi di kelas matematika pada jenjang mana pun dapat membantu siswa untuk mengerti dan membuat matematika menjadi menyenangkan. Pada dasarnya komedi menggunakan pola setup – punchline, menawarkan harapan dan memberikan kejutan. Hal ini di dalam proses berpikir dikenal dengan proses asimilasi – akomodasi, yang menciptakan kondisi equilibrium dan disequilibrium. Selanjutnya, untuk mengkaji proses berpikir matematis yang terjadi, dilakukan penelitian terhadap Stand Up Comedy Indonesia. Secara singkat, berpikir matematis yang digunakan oleh komedian adalah pola logika implikasi. Kondisi “jika” sebagai setup, dan kondisi “maka” sebagai punchline. Teknik punchline yang berbeda digunakan oleh setiap komedian sesuai dengan persona panggung yang meliputi gaya bahasa, latar belakang, dan sensitivitas komedi.
Keywords
mathematical thinking; comedy material; stand up comedy; berpikir matematis; bahan komedi; stand up comedy
FULL TEXT:
Posting Komentar untuk "BERPIKIR MATEMATIS KOMEDIAN DALAM MENGONSTRUKSI BAHAN KOMEDI: STUDI KASUS PADA STAND UP COMEDY INDONESIA"
Posting Komentar